Harry Maguire

Daftar Pemain yang Pemanggilannya ke Piala Dunia 2022 Terasa Aneh

Daftar Pemain yang Pemanggilannya ke Piala Dunia 2022 Terasa Aneh

Daftar Pemain yang Pemanggilannya ke Piala Dunia 2022 Terasa Aneh – Sejumlah pemain secara mengagetkan masuk dalam skuad untuk Piala Dunia 2022. Nama-nama sebagaimana Mario Gotze, Dani Alves, atau Diogo Godin terasa cukup ‘aneh’ ketika masuk tim negaranya di Piala Dunia 2022. Piala Dunia 2022 sebagai turnamen paling akbar di dunia. Piala Dunia hanya diselenggarakan empat tahun sekali.

Jadi, bersaing untuk meraih trofi Jules Rimet sebagai impian bagi banyak pemain. Di Piala Dunia 2022, beberapa pemain muda memperoleh kesempatan. Antonio Silva (Portugal), Xavi Simons (Belanda), dan Youssoufa Moukoko (Jerman) terpilih walau belum bulat berusia 20 tahun. Mereka tampil bagus dengan klubnya pada musim 2022/2023. Dengan begitu, ada sejumlah pemain yang pemanggilannya untuk Piala Dunia 2022 terasa ‘aneh’. Siapa saja pemain itu dan apa latar belakang keanehan tersebut? Yuk simak artikel lebih lengkapnya di bawah ini ya.

Mario Gotze

Negara: Jerman
Usia: 30 tahun
Posisi: Gelandang

Berlainan dengan Niclas Fullkrug, fans Jerman mungkin tidak pernah mencerminkan Gotze bakal masuk skuad untuk Piala Dunia 2022. Namun, Gotze sudah sangat lama hilang dari tim Der Panzer. Gotze terakhir kali membantu Jerman pada November 2017. Baca juga : Keputusan Lengkap dan Klasemen Piala Dunia 2022

Pahlawan Jerman di Piala Dunia 2014 itu berkedudukan dalam periode sulit dalam kariernya pada 2019 hingga 2021. Akan tetapi, mulai musim 2021/2022, Gotze bangkit di PSV dan kini berkilau di Frankfurt.

Kalvin Phillips

Negara: Inggris
Usia: 26 tahun
Posisi: Gelandang

Duet Phillips dengan Declan Rice sebagai kunci sukses Inggris lolos ke final Euro 2020. Akan tetapi, performa Phillips menurun lantaran cedera pada musim 2021/2022 lalu. Cedera juga membuahkan menit bermainnya sangat minim sejak pindah ke Man City. Sejauh ini, Phillips baru bermain selama satu menit di Premier League 2022/2023. Akan tetapi, dengan kondisi itu, Southgate tetap mengajak Phillips ke Qatar.

Harry Maguire

Negara: Inggris
Usia: 29 tahun
Posisi: Bek tengah

Pemanggilan Maguire sebagai perdebatan sengit di kalangan fans Inggris. Berselisih dengan Euro 2020, ketika Maguire berkeduudkan dalam performa terbaik, kondisi Maguire saat ini jauh dari kata ideal. Maguire bukan lagi pemain utama di Man United. Dia bahkan hanya sebagai bek keempat, setelah Varane, Lisandro, dan Lindelof. Sepanjang ini, Maguire baru empat kali bermain di Premier League 2022/203.

Luuk de Jong

Negara: Belanda
Usia: 32 tahun
Posisi: Penyerang

Belanda tidak kesulitan pemain top, akan tetapi Louis van Gaal secara mengejutkan mengajak Luuk de Jong ke Piala Dunia 2022. Dengan begitu, performa Luuk de Jong bersama PSV tidak cukup memuaskan. De Jong bukan pemain inti di PSV. Bahkan, dari sejumlah laga di Eredivisie, De Jong tak pernah bermain penuh walau mampu memperoleh tiga gol. Menarik untuk menanti seperti apa kiprah De Jong di Piala Dunia 2022.

Sadio Mane

Negara: Senegal
Usia: 30 tahun
Posisi: Penyerang

Berselisih dengan yang lain, Sadio Mane lebih dari layak untuk masuk tim Senegal di Piala Dunia 2022. Akan tetapi, ada satu kondisi yang membuat membawanya Mane ke skuad Senegal terasa aneh. Mane mendapati cedera bersama Bayern Munchen. Julian Nagelsmann tidak habis pikir bersama keputusan Senegal tetap memanggil Mane walau cedera. Di sisi lain, Mane dibenarkan absen pada laga pertama Senegal di Piala Dunia 2022.

Daftar Pemain Kontroversial yang Dipanggil Timnas Inggris untuk Piala Dunia 2022

Daftar Pemain Kontroversial yang Dipanggil Timnas Inggris untuk Piala Dunia 2022

Daftar Pemain Kontroversial yang Dipanggil Timnas Inggris untuk Piala Dunia 2022 – Timnas Inggris telah mempublikasikan skuad untuk ajang Piala Dunia 2022 yang berisikan 26 pemain. Dari nama-nama yang dipanggil oleh pelatih Gareth Southgate, muncul reaksi yang mengundang perdebatan dengan masuknya seorang Trent Alexander-Arnold. Southgate dihadapkan serta situasi pelik usai memperoleh kabar pilar bek timnas Inggris Reece James terkena cedera.

Bersama situasi tersebut, pelatih berusia 52 tahun melibatkan bek Liverpool Alexander-Arnold untuk menambal lubang posisi bek kanan. Sesuai yang diketahui, Alexander-Arnold musim ini permainannya tengah dalam sorotan. Performa inkonsistennya dengan The Reds sebagai alasan pemanggilannya ke dalam skuad timnas Inggris merasakan kontroversi. Namun bek berusia 24 tahun itu tidak sendirian yang pemanggilannya membawa pertanyaan. Dengan Alexander-Arnold, berikut pemain timnas Inggris yang pemanggilannya membawa kontroversi untuk Piala Dunia 2022.

Conor Gallagher

Pemain yang pemanggilannya sebagai sorotan merupakan seorang Conor Gallagher. Rekan satu tim Sterling di Chelsea ini, dinilai belum saatnya berperan di turnamen sebesar Piala Dunia. Dan jelas saja, pemanggilannya memabwa perdebatan.

Penampilan inkonsistensi bersama The Blues, nampaknya muncul faktor utama. Bukan hanya itu, dirinya pun juga belum dianggap menjadi pemain reguler bersama skuad asuhan Graham Potter, sehingga dinilai masih ada sosok yang lebih pantas ketimbang Gallagher untuk berkedudukan dalam skuad The Three Lions. Sejauh ini, Gallagher masih silih berubah dengan Jorginho di skuad Chelsea. Total, pemain berusia 22 tahun itu mengemas 11 kali main dan memperoleh satu gol di Premier League.

Raheem Sterling

Pemain yang tengah membela Chelsea adalah Raheem Sterling. Sepanjang ini, penampilan pemain berusia 27 tahun terlihat pasif dan belum memberi kontribusi berguna bertepatan The Blues. Dalam 12 laga berbareng Chelsea di ajang Premier League, Sterling hanya mampu memperoleh tiga gol dan satu assist.

Baca Juga : Membedah Kesiapan Skuad Timnas Swiss di Piala Dunia 2022

Akan tetapi, legenda The Blues, Pat Navin ikut angkat bicara bahwa sang pemain tidak layak tampil di Piala Dunia 2022. “Jika dia terus bermain sebagaimana sekarang, dia bahkan bukan pertimbangan pada Piala Dunia,” ucap Nevin.

Harry Maguire

Keputusan kontroversial yang dibuat oleh Gareth Southgate selanjutnya merupakan Harry Maguire. Sang bek musim ini performanya cukup membatalkan dan sempat terkena cedera. Sehingga ia minim diberikan harapan bermain oleh Erik ten Hag, pelatih Manchester United.

Padahal, kedapatan bek yang tengah bagus secara performa dan berpotensi bisa dibawa oleh Southgate adalah Fikayo Tomori. Ia berkedudukan penting membawa AC Milan memperoleh scudetto musim lalu. Musim ini, Maguire hanya tiga kali jadi starter di Man United. Meskipun Tomori sudah main 13 kali untuk Rossoneri. Southgate berdasar Maguire berpengalaman di Inggris dan itu jadi pertimbangan.

Trent Alexander-Arnold

Performa Trent Alexander Arnold pada musim ini tergolong berbanding terbalik jika menengok di musim lalu. Musim ini, pemain yang menduduki posisi bek sayap itu dinilai sangat buruk dalam hal urusan bertahan. Yang paling kentara merupakan saat melawan Napoli pada ajang Liga Champions, saat ia hanya melihat dan berjalan dalam pemain Napoli mampu masuk ke lini pertahanan Liverpool.

Alhasil, The Reds kini terseok-seok di Premier League serta sedikit banyak dipengaruhi oleh penampilan Alexander-Arnold. Pada saat ini, Liverpool nangkring di posisi delapan serta mengoleksi 19 poin dan sudah menelan empat kali kekalahan. Dengan dipanggilnya seorang Alexander-Arnold ke Qatar nanti, Gareth Southgate pun tak sedikit memperoleh hujatan atas keputusannya memanggil pemain tersebut.

Mantan Pemain FC Utrecht Erik Ten Hag Akhirnya Berani Mainkan

Mantan Pemain FC Utrecht Erik Ten Hag Akhirnya Berani Mainkan Harry Maguire sebagai Starter Lagi

Mantan Pemain FC Utrecht Erik Ten Hag Akhirnya Berani Mainkan Harry Maguire sebagai Starter Lagi – Manajer Manchester United, Erik ten Hag menyatakan alasan dirinya akhirnya menurunkan Harry Maguire menjadi starter di laga versus West Ham, Minggu (30/10/2022) malam WIB.

Sehabis rentetan hasil buruk di awal musim, Ten Hag sempat mengambil langkah penting untuk mencadangkan Maguire yang notabene bertindak menjadi kapten tim. Pada saat itu hasil positif pun berhasi diraih United. Alhasil, Maguire mulai akrab bersama bangku cadangan. Ia lebih kerap dimainkan di ajang Liga Europa.

Penjelasan Manager Manchester United, Erik Ten Hag

Maguire pun akhirnya sempat absen karena mengalami cedera. Pada saat pekan kemarin, Ten Hag memberi peluang kepada Maguire untuk tampil selama satu babak saat United menumbangkan Sheriff 3-0. Ten Hag menganggap laga melawan Sheriff tersebut sudah cukup untuk membentuk Maguire menjadi starter melawan West Ham menggantikan Victor Lindelof yang tengah sakit.

“Ya, sebenarnya dia sudah siap untuk menjadi starter pada hari Kamis,” Ucap Ten Hag kepada MUTV sebelum kick-off laga kontra West Ham. “Dia sudah siap. Akhirnya dia bermain selama 45 menit, saya pikir itu, terutama, alternatif terbaik untuk masuk. Dia mempunyai beberapa hari latihan dengan tim, Saat ini dia sudah bermain satu babak. Waktu ini dia siap untuk bermain.”

Keterlibatan Harry Maguire

Maguire pun menjawab kepercayaan Ten Hag dengan membuktikan performa cukup apik di lini belakang. Untuk starter pertama selepas sekian lama, performa Maguire terbilang impresif. Maguire tercatat delapan kali melaksanakan clearence, salah satunya adalah clearence tepat di depan gawang.

Ia juga tercantum dua kali memenangi duel udara dengan lawannya. Paling penting, Maguire turut berandil membantu gawang Manchester United tak kebobolan dan melanjutkan tren positif mereka belakangan ini dengan meraih kemenangan 1-0.

Baca Juga : Daftar Jadwal Lengkap Piala Dunia 2022